Saat melihat deretan gigi cantik milik para artis seperti Dimas Beck, Gisella Anastasia maupun Aurel Hermansyah, kamu pasti bertanya-tanya perawatan apa yang digunakan untuk gigi mereka. Ternyata, penampilan cantik gigi mereka itu berasal dari veneer gigi yang dipasang!

Veneer gigi sendiri merupakan lapisan tipis (biasanya dari porselen) yang digunakan untuk menutupi gigi dan mempercantik tampilannya. Meski memiliki banyak keuntungan, ada juga loh resiko tersendiri dari proses ini!

Kamu lebih memilih keindahan gigi alami atau usaha menjaga veneer yang ekstra? Buat kamu yang kebingungan dan ingin tahu lebih banyak, berikut pro dan kontra memasang veneer gigi!

Yuk, kita simak!

1. Pro: keindahan gigi yang terlihat alami

keindahan gigi alami veneer gigi dimas beck — **Via – dimasbeck**

Nggak hanya membuat senyum terlihat lebih indah, veneer gigi juga hampir mustahil dibedakan dengan gigi putih alami secara kasat mata. Terutama bila kamu menggunakan porselen dengan warna putih yang agak transparan, dijamin nggak akan ada yang menyangka.

Hal lain yang patut kamu ketahui adalah gigi kamu bakal terlihat putih alami secara permanen, loh! Makanan yang biasanya meninggalkan noda, entah itu kopi atau makanan dengan pewarna alami, nggak akan bisa mengotori lapisan veneer-mu yang licin.

2. Pro: berbagai perbaikan dengan hasil instan

semua kerusakan gigi praktis hilang dengan veneer gigi — **Via – aldenta**

Punya gigi yang warnanya kusam? Punya gigi yang terlalu kecil sehingga banyak celah di antara gigi? Atau mungkin gigimu nggak ada yang proposional? Semuanya bisa diatasi sekaligus dengan memasang veneer gigi!

Dengan ketebalan ekstra dari veneer gigi, kamu bisa menutupi kekurangan-kekurangan kecil tersebut. Di luar itu, veneer gigi juga nggak butuh proses panjang dan hasilnya bisa terlihat seketika itu juga. Praktis banget, kan?

3. Pro: daya tahan ekstra biar senyum makin awet

daya tahan senyum cantik setiap saat puy brahmantya — **Via – puybrahmantya**

Veneer merupakan cara mempercantik gigi yang awet, loh. Meskipun beberapa jenis veneer hanya bertahan selama 7 tahun, veneer dari porselen itu memiliki usia 15 tahun. Kemungkinan besar kamu hanya perlu mengulangi proses veneer porselen sebanyak tiga kali seumur hidup (paling banyak empat).

Baca Juga: Ini 5 Mitos Veneer Gigi: Kamu Percaya yang Mana?

4. Kontra: proses yang permanen

proses veneer gigi permanen — **Via – Women Secrets**

Kalau kamu memutuskan untuk menggunakan veneer gigi, kamu nggak bisa mundur dari keputusan ini. Jadi pikirkan baik-baik ya!

Untuk melekatkan lapisan veneer ke gigimu, harus ada lapisan tipis enamel yang dikikis. Tentu, proses ini bakal permanen.

Bila kamu memutuskan untuk nggak memakai veneer lagi, gigimu nggak akan memiliki struktur alaminya lagi. Jadi, kamu harus benar-benar berkomitmen ya kalau mau menggunakan veneer gigi.

Nggak bakal jadi jelek sih, karena kamu bakal punya veneer yang bagus juga. Hanya saja sebagian kecil gigi asli menjadi hilang dan digantikan oleh veneer.

5. Kontra: bahaya kerusakan gigi

Seperti yang sudah dibahas di poin sebelumnya, untuk memasang veneer, harus ada lapisan enamel yang dikikis. Bila terlalu banyak lapisan yang dihilangkan, gigimu bisa rusak dan menjadi amat sensitif.

Jadi, poin kontra ini sangat tergantung juga kepada keahlian dokter gigi yang menjalankan prosedurnya. Tentu, bila tugas ini diserahkan kepada tim dokter gigi ahli, bukan menjadi masalah.

6. Kontra: perlu dijaga baik-baik

perlindungan ekstra gigi — **Via – Baike**

Meskipun lapisan veneer porselen itu amat keras, dia juga memiliki sifat bisa pecah bila terbentur benda keras.

Kalau kamu punya veneer gigi, sebaiknya kamu jangan menganiaya gigi kamu dengan memakainya untuk membuka bungkus makanan, es batu, apalagi tutup botol.

Kalau kamu suka olahraga fisik yang keras, sebaiknya kamu harus selalu siap pelindung gigi.

Ini bukan kontra yang terlalu ekstrem bila kamu memiliki komitmen yang tinggi.

Bukan hanya para artis Indonesia saja lho yang sudah memutuskan untuk memasang veneer gigi! Tahu nggak kalau aktor-aktor super terkenal seperti George Clooney, Nicolas Cage, dan Tom Cruise menggunakan veneer gigi untuk memperkuat penampilan mereka?

Meskipun veneer gigi memiliki resiko seperti gigi lebih sensitif ataupun kesalahan dalam mengikis lapisan enamel gigi, hal tersebut dapat dihindari dengan mudah. Selama kamu menggunakan jasa dokter gigi yang terkualifikasi dan terlatih dengan baik, proses veneer gigi dijamin aman dan nggak menyulitkan. Untuk layanan pemasangan veneer yang terpercaya, kamu bisa mempercayakannya Audy Dental! Yuk, pertimbangkan baik-baik!

Featured Image Via – Dentapex

Memasang lapisan porselen di gigi itu bisa berbahaya! Begitulah kata banyak orang, di sekitarmu maupun di internet. Tapi, benarkah demikian? Lalu kenapa ada banyak sekali aktor dan aktris Hollywood yang menggunakan veneer gigi? Apakah benar berbahaya? Atau hanya mitos veneer gigi belaka?

Sebelum kamu menerka-nerka dan mengambil kesimpulan, coba simak dulu 5 mitos veneer gigi dan kebenaran aslinya! Apakah kamu sudah terlanjur percaya?

1. Senyum jadi nggak alami

senyum alami veneer gigi — **Via- Kallangur Dental Surgery**

Konon katanya, orang yang menggunakan veneer gigi itu bakal langsung ketahuan. Cari saja orang yang giginya putih bersih tanpa noda seakan-akan habis dicuci pakai detergen.

Nyatanya, pernyataan di atas tersebut amatlah berlebihan. Veneer gigi itu memiliki warna yang berbeda-beda, tergantung dengan permintaan orang yang memakainya.

Memang mungkin saja ada orang yang meminta veneer-nya berwarna super putih bersih. Namun, kebanyakan pengguna veneer memilih warna putih susu alami.

Apalagi kalau veneer dipasang oleh dokter gigi yang berpengalaman dan terampil. Nggak hanya warnanya, dia juga akan memastikan bentuknya terlihat alami 100% dan nggak bisa dibedakan secara kasat mata!

Meski begitu, veneer tetap bisa dibuat berwarna sangat putih (super white) kalau kamu menginginkannya. Pokoknya, warna veneer pasti akan dibuat sesuai dengan permintaanmu.

2. Operasi yang repot dan menyakitkan

mitos veneer gigi operasi — **Via – Experienced Dental Health**

Ada yang bilang kalau operasi veneer itu menyakitkan. Dalam prosesnya saja, gigi kamu harus dikikis terlebih dahulu. Nggak hanya itu, loh. Karena gigimu dikikis, kamu bakal punya gigi yang lebih sensitif untuk selamanya.

Mitos veneer gigi ini kedengarannya ekstrem sekali, ya. Tapi, apa benar seperti itu?

Lapisan tipis email gigi kamu memang akan dikikis agar veneer dapat menempel dengan baik. Namun, karena tipisnya lapisan yang dikikis, proses tersebut sama sekali nggak berbahaya.

Di lain sisi, kamu juga diberikan anestesia alias bius lokal oleh dokter gigimu selama proses. Jadi, kamu nggak akan merasakan sakit yang dilebih-lebihkan rumor d luar sana.

Memang benar, gigimu akan menjadi lebih sensitif setelah operasi veneer. Tapi, hal tersebut hanya berlangsung untuk sementara. Ketika lapisan veneer sudah menempel secara sempurna, kamu nggak akan merasakan perbedaan signifikan.

3. Gigi asli harus dihilangkan terlebih dahulu?

veneer gigi benarkan gigi asli — **Via – Artistic Touch Dentistry**

Mirip seperti di atas, tapi lebih ekstrem lagi. Ada juga mitos veneer gigi yang bilang kalau gigi harus dikikis sampai habis sebelum veneer dapat dipasang.

Memang perlu dilakukan sedikit modifikasi pada gigi sebelum veneer dapat dipasang. Modifikasi tersebut selalu dilakukan dalam skala seminim mungkin. Bahkan sekarang ini veneer dapat dibuat setipis 0,3 mm.

Untuk apa mengikis banyak-banyak kalau veneer-nya sendiri sudah tipis banget? Sudah nggak banyak orang yang percaya mitos veneer gigi ini.

Baca Juga: Sebelum Mulai Veneer Gigi Seperti Para Artis, Baca Dulu 6 Pro Kontranya!

4. Veneer nggak akan tahan lama

veneer gigi tahan lama jangka waktu veneer gigi — **Via – Dental Attraction**

Yang namanya porselen itu ya rapuh dan mudah pecah. Lihat saja cangkir porselen, kesenggol saja sudah jatuh dan pecah. Sama halnya dengan veneer gigi dari porselen. Baru mengunyah bentar nanti sudah pecah veneer-nya.

Mitos veneer gigi ini cukup meyakinkan, ya?

Jangan salah sangka, lho. Lapisan veneer itu bisa bertahan hingga 20 tahun (bahkan lebih). Kamu bisa menggunakan gigi yang dilapisi veneer seperti biasa dan nggak harus takut veneernya pecah.

Kecuali kalau kamu penggemar olahraga yang agak berbahaya, seperti tinju ataupun skateboard. Jangankan lapisan porselen, gigi asli kamu juga bisa rontok kalau kamu nggak menggunakan pelindung gigi.

5. Veneer gigi itu hanyalah komestik belaka

mitos veneer gigi kosmetik gigi — **Via – Sydney Cosmetic Dentist**

Terakhir, mitos veneer gigi yang paling populer mengklaim bahwa veneer gigi itu hanya untuk komestik belaka dan nggak ada manfaat lainnya.

Yakin? Meskipun fungsi utama veneer memang untuk mempercantik gigi, namun veneer juga dapat digunakan untuk memperbaiki struktur gigi. Terutama bagi orang yang memiliki kerusakan gigi, gigi dengan bentuk yang nggak alami, ataupun gigi yang nggak simetris. Veneer bisa jadi alternatif efektif untuk mempercantik senyum sekaligus menangani seluruh masalah tersebut.

Ternyata veneer itu nggak mengerikan seperti 5 mitos veneer gigi di atas yang beredar. Apalagi kalau pasang veneer-nya dengan bantuan dokter-dokter gigi yang profesional dan sudah ahli, seperti di Audy Dental! Selain hasilnya terjamin, kamu bisa menangani berbagai permasalahan gigi secara sekaligus dalam satu gerakan. Pantas saja para idola layar lebar suka menggunakan veneer gigi. Kamu juga, yuk!

Featured Image Via – Dentapex